Jaringan Data Spasial Kehutanan

>>> http://spasial-dephut.co.cc <<<
........Semakin tingginya kebutuhan data spasial untuk mendukung pembangunan kehutanan secara lestari, terutama untuk mendukung perencanaan kehutanan berbasis keruangan telah mendorong pengurusan pengelolaan data dan pengelolaan jaringan data terintegrasi dimaksud dalam suatu unit kerja, yang bertugas mengelola dan menyusun integrasi jaringan dan basis data spasial lingkup Departemen Kehutanan serta mengoptimalkan pemanfaatannya untuk mendukung pembangunan hutan lestari dan pelayanan prima.......

Perkembangan WebGIS Departemen Kehutanan Tahun 2009




http://webgis.dephut.go.id

1. Latar Belakang
Kebutuhan informasi yang berbasis data spasial (keruangan) yang terkait erat dengan kegiatan Departemen Kehutanan atau yang lebih dikenal dengan Sistem Informasi Geografi saat ini telah menjangkau berbagai bidang guna mendukung keputusan dalam analisa data yang berhubungan dengan informasi lingkungan, wilayah, kependudukan, lokasi, kondisi alam dan lain-lain.

Pengembangan pembangunan infrastruktur sistem informasi geografis yang terencana disesuaikan dengan teknologi, kebijakan, dan standar dapat mendukung kebutuhan akan SIG yang selalu berkembang dari tahun ke tahun. Untuk itu diperlukan suatu rancangan sistem jangka panjang yang dapat dikembangkan tahap demi tahap, selain itu pemilihan platform SIG yang tepat akan berpengaruh pada kinerja sistem, kontinuitas sistem dan kemudahan integrasi sistem yang bersangkutan dan mempunyai dukungan technical support di berbagai tempat.

2. Kondisi saat ini

1. Perangkat Keras WebGIS
Perangkat keras yang dimiliki saat ini adalah server aplikasi web dengan konfigurasi server GIS HP Proliant ML 370 R04 dengan processor Intel 2 Cores 3.6 Hz, RAM 7 GB, dan hardisk 300 GB (akan dijadikan server aplikasi web). Server lainnya adalah DL580 G5 X7350 dengan konfigurasi processor Intel 4 cores 2.9 GHz, RAM 8 GB, dan Hardisk 200 GB sebagai server database utama. Server HP Proliant DL380G5 dengan konfigurasi processor Intel 2 cores 3.0 GHz, RAM 5 GB, dan Hardisk 200 GB dijadikan server database aplikasi. Seluruh workstation (100 Mbps) dan server (1000 Mbps) terhubung dalam LAN berkecepatan 100 MBps dengan basis sistem windows, security jaringan telah menggunakandomain active directory dengan masing-masing user memiliki user logon domain terhadap sistem jaringan. Infrastruktur jaringan terdiri dari LAN yang dibangun dan dikelola disetiap unit kerja, Intranet yang menggabungkan LAN unit kerja, dan Internet ( 5 MBps ) dan dedicatedline beroperasi 24 jam.

2. Perangkat Lunak WebGIS
Perangkat lunak sistem terdiri dari workstation GIS tools yang digunakan untuk data spasial processing meliputi ArcInfo 9.2 (24 license), ArcView 9.2 (30 license), 3D Analyst Extension (1 license), Spatial Analyst Extension (1 license), tersebar di BPKH dan Eselon II Lingkup Direktorat Planologi (pengadaan tahun 2007). Sistem yang ada di server GIS HP Proliant ML 370 R04 terdiri dari ArcGIS Server Enterprise Basic 9.2, Oracle 10g R2, ArcGIS Server Enterprise Standard 9.2, sistem operasi yang ada di GIS server image terdiri dari ArcGIS image server 9.3, dan Sistem aplikasi WebGIS dibangun diatas ArcGIS server 9.2 berbasis.net merupakan aplikasi viewer untuk data-data yang tersimpan dalam RDBMS oracle, dan aplikasi database spasial menggunakan oracle 10g dengan interface Arc SDE

3. Organisasi Pengelola / Sumber Daya Manusia

Organisasi pengelola WebGIS berada di sub direktorat jaringan data spasial dibawah koordinasi untuk content dengan seksi pengelolaan basis data spasial ( jumlah SDM 3 orang) , untuk teknologi informasi dengan seksi pengelolaan jaringan data spasial (jumlah SDM 3 orang). Peningkatan pengetahuan dan kemampuan sumber daya manusia terus dilakukan lewat pelatihan-pelatihan yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi spasial.

4. Arsitektur Sistem WebGIS
Arsitektur sistem WebGIS terdiri dari presentation tier/web browser terdiri dari Internet Explorer, ArcGIS Explorer (free), Google Earth (free) atau ArcGIS Desktop , dan data tier/database terdiri dari ArcGIS Server Enterprise Basic 9.2, Oracle 10g R2, ArcGIS Server Enterprise Standard 9.2.

5. Pengembangan Sistem WebGIS
Pendekatan dalam pengembangan sistem WebGIS dilakukan mengacu pada kemampuan dan kebutuhan organisasi, pendekatan tersebut antara lain, pertama pada tingkat persiapan, pembuatan situs web sebagai media informasi dan komunikasi lembaga, sosialisasi situs web untuk internal dan publik, kedua, pada tingkat pematangan, pembuatan situs web untuk informasi publik yang bersifat interaktif, pembuatan antarmuka keterhubungan dengan lembaga lain, ketiga, pemantapan, pembuatan situs web bersifat transaksi pelayanan publik, clearinghouse. Keempat pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang bersifat Goverment to Goverment, Goverment to Business, Goverment to Consumers.

6. Database / DBMS
DBMS dibangun berbasis oracle 10g R2 dan ArcGIS Server Enterprise Basic 9.2 menyimpan data spasial, merupakan database operasional /editing dan database aplikasi/managemen data dalam satu server yang sama, Konfigurasi database dibuat dengan beberapa tablespace , security dan backup database dengan reload sederhana.

7. Alur data WebGIS
Sumber data berupa data spasial dari kabupaten atau gubernur di inventarisasi oleh BPKH, kemudian di kumpulkan di Ditjen Pengukuhan dan dikelola oleh Subdit Jaringan data spasial lewat aplikasi WebGIS dan Aplikasi Database Spasial. Pusat bertugas mengelola basisdata (update, continuitas input, dan penyajian data spasial), Daerah/UPT/Dinas sebagai pengguna, penelaah, verifikasi dan melakukan pelaporan kegiatan spasial.

3. Permasalahan dan Saran Pemecahan

* Konfigurasi Database
Masalah performa database yang berat diatasi dengan membagi antara server database operasional, server database aplikasi dan server aplikasi web. Masalah management user database diperlukan 1 administrator dan data owner dengan 2 level role user yaitu role data editor dan role data viewer. Masalah managemen database dilakukan dengan mengatur kembali metode pembagian tablespace serta sistem datanya menjadi seamless seluruh Indonesia, untuk mempercepat akses menggunakan metode partition database, untuk sinkronisasi digunakan metode replikasi dan sinkronisasi data base.

* Data Sharing
Dikembangkan suatu server yang menyediakan service data berupa web map (WMS) service, selain bisa dimanfaatkan user tingkat viewer dan analisis. Selain hal tersebut web service ini dapat dimanfaatkan oleh aplikasi web sebagai informasi yang ditampilkan dalam aplikasi. Akses ke web map service dari alamat yang telah ditentukan, sedangkan untuk client dapat menggunakan browser ArcGIS Explorer (free), Google Earth (free) atau ArcGIS Desktop. Informasi dari web service dapat berupa map service (peta), globe service (3D peta), geoprocessing service (modelling function). Image service (raster) atau geodata service (data spasial).

* Sistem management Data dan Multiuser Data Editing
Haruslah dibuat suatu sentral database spasial yang dapat mengakomodasi penyimpanan dan management data spasial seluruh departemen. Sistem server berbasis ArcGIS Server Basic dan Oracle Database yang memiliki kemampuan user managemen sistem, versioning managemen, replikasi database serta backup data. Untuk sistem arsitektur database dengan sistem terpusat (lingkup Dephut) dan terdistribusi (server seluruh data spasial ada disuatu tempat, dimasing-masing pusat memiliki replikasi database dalam ukuran workgroup atau personal). Untuk menjamin data up to date maka sistem database dilengkapi kemampuan replikasi dan sinkronisasi data antar database database tingkat bidang dengan database pusat. Permasalahan multiuser data editing maka dapat diterapkan sistem versioning di dalam database.Hirarki user meliputi admin data (data owner), editor data (edit, delete, insert), viewer (read-only)

* Performa Aplikasi dan Database
Pertama, memisah server antara database server dan web server, dengan memisah antara server database dan server aplikasi(web) maka beban kerja dapat dibagi. Kedua, menentukan spesifikasi dan platform server bersangkutan

* Metadata dan Catalog Data Spasial
Penerapan sangat berguna untuk dokumentasi data spasial, pembuatan metadata spasial dapat dilakukan melalui ArcGIS Desktop (ArcView, ArcEditor, ArcInfo). Pembuatan catalog menjawab permasalahan pencarian data. Untuk membuat aplikasi catalog metadata diperlukan ArcGIS Server Basic (ArcSDE) dan ArcIMS atau ArcGIS Server Enterprise Standard.

* Struktur Table dan Feature Class
Untuk membangun pusat data spasial maka terlebih dahulu dibuat desain data base yang secara detail mendefinisikan konfigurasi database dan structur table atau feature class beserta relationship antar table/feature class-nya (kaidal relasional database/RDBMS).

0 comments:

One Man One Tree
AYO MENANAM SEKARANG JUGA!!

SK Dirjen Baplan Tentang Tim JDSK

Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire

Tim Pengelola JDSK

Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire Unlimited Free Image and File Hosting at MediaFire

Kritik dan Saran

Bapak dan Ibu Rimbawan yang Budiman

Teriring doa keberhasilan menyertai keluarga bapak-bapak dan ibu-ibu semua, Semoga apa yang menjadi keinginannya dapat diridoi oleh Allah yang Maha Pemberi. Artikel Penulisan, Masukan dan Saran terkait Bidang Tugas Sub Direktorat Jaringan Data Spasial Kehutanan atau Permasalahan Tim Pengelolaan Jaringan Data Spasial Kehutanan yang ada dapat dilakukan Lewat Fasilitas Buku Tamu atau lewat email : spasialdephut@gmail.com , dan tentunya akan kami terima dengan senang hati. Terimakasih.


Bravo Rimbawan,
Tim Pengelola Jaringan
Data Spasial Kehutanan



Green

Kantor

Kantor

Alamat Kantor

Direktorat Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan
Gedung Manggala Wanabhakti Blok I / Lantai 7 Jl. Gatot Subroto, Jakarta.
Telp. 021-5730293

O B I T

Link Balai Pemantapan Kawasan Hutan

Harapan Ke Depan


......Tumbuh......Tumbuh....dan.....Terus Tumbuh......

Banner JDSK

Banner JDSK

Jargon

Jargon

Kerjasama, Kekompakan, Strategi dan Stamina Merupakan Kunci Sukses Tim


| @2009 Microsoft | Privacy | Webmaster | Developers | Help |

  © Blogger templates Newspaper II by Ourblog 2008

Back to TOP